Apa Itu Marka Melintang

PT Anggarda Paramita Engineering

Apa itu marka melintang ?

Marka melintang adalah salah satu jenis marka jalan yang berbentuk garis atau tanda yang dipasang secara melintang di permukaan jalan, tegak lurus dengan arah lalu lintas.

Fungsi Marka Melintang

Marka melintang memiliki berbagai fungsi, tergantung pada lokasi dan bentuknya. Berikut beberapa fungsi utama marka melintang:

  1. Sebagai Tanda Berhenti
    Jenis ini sering digunakan di persimpangan atau di depan rambu STOP untuk menandai lokasi di mana pengendara harus berhenti.
    Hal ini bertujuan untuk mencegah kecelakaan dan memastikan lalu lintas berjalan tertib.

  2. Zona Penyeberangan (Zebra Cross)
    Jenis ini berupa garis putih tebal yang berjajar dikenal sebagai zebra cross. Marka ini digunakan untuk menunjukkan area khusus bagi pejalan kaki menyeberang jalan.

    Zebra cross bukan hanya sekadar marka jalan, tetapi juga simbol kepedulian terhadap keselamatan semua pengguna jalan, terutama pejalan kaki.
    Dengan mematuhi aturan penggunaan zebra cross, kita bisa menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman, nyaman, dan tertib.

  3. Batas Kecepatan atau Peringatan
    Di beberapa lokasi, marka melintang juga digunakan untuk memberikan peringatan kepada pengemudi, seperti tanda batas kecepatan sebelum area rawan kecelakaan atau sekolah.

  4. Rambu Perlintasan Kereta Api
    Pada area perlintasan kereta api, jenis ini digunakan untuk menunjukkan batas aman bagi kendaraan berhenti sebelum kereta melintas.

Jenis-Jenis

  1. Garis Utuh Melintang
    Digunakan untuk menandai lokasi berhenti di depan lampu lalu lintas atau pintu perlintasan kereta api.

  2. Zebra Cross
    Digunakan untuk menandai area khusus bagi pejalan kaki menyeberang jalan.

  3. Chevron atau Garis Pendek Melintang
    Digunakan sebagai tanda peringatan, biasanya terlihat di jalan menurun atau area rawan kecelakaan.

Pentingnya Mematuhi Marka Melintang

Jenis ini dibuat untuk memberikan panduan dan menjaga keselamatan di jalan. Pengemudi dan pejalan kaki harus mematuhi aturan yang berlaku, seperti berhenti di belakang garis berhenti atau hanya menyeberang di zebra cross.

Dengan memahami fungsi dan pentingnya jenis ini, kita dapat membantu menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib bagi semua pengguna jalan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *